Sebelumnya, sebuah penelitian menemukan bahwa kentang memang dapat menambah berat badan.
Adapun makanan yang mampu menjaga berat badan yakni buah-buahan, sayuran, biji-bijian, kacang-kacangan dan yoghurt. Namun, ini pertama kalinya diungkap bahwa kentang memang benar-benar makanan yang mengemukkan!
Untuk pertama kalinya, peneliti Harvard mempelajari secara rinci makanan apa saja yang harus dimakan atau dihindari dalam menjaga berat badan. "Semenjak dulu, selalu disarankan untuk makan semua makanan dalam porsi moderat atau tidak berlebihan. Usahakan pula mengurangi total kalori," Dariush Mozaffarian dari Harvard School of Public Health, yang memimpin penelitian, seperti dikutip dari Washington Post.
Dari semua makanan yang diteliti, kentang mendapat perhatian lebih. Ditemukan, setiap kali memasukkan kentang sebagai salah satu bahan makanan setiap hari akan menambahkan berat badan sebesar 0,5 kg selama empat tahun. Ini tentu tidak mengherankan, terlebih dengan banyaknya pendapat bahwa kentang goreng dan keripik kentang bisa menambah berat badan dengan mudah.
Studi ini juga menemukan bahwa kentang yang ditumbuk, dibakar, atau direbus juga bisa menggemukkan, mungkin karena efek mereka pada hormon insulin.
Di sisi lain, tentu telah diketahui dengan luas bahwa buah-buahan dan sayuran bisa mencegah pemumpukan lemak dan efektif melangsingkan. Setiap mengonsumsi kacang, misalnya, bisa mencegah lebih dari penambahan berat badan sebesar 0,5 kg.
Disebutkan pula, makanan yang paling efektif menjaga berat badan adalah yoghurt. Ditemukan, konsumsi rutin yoghurt mampu menjaga berat badan dan mencegahnya bertambah selama 4 tahun.
Hasil itu didapat Mozaffarian dan koleganya setelah menganalisis data dari 120.877 orang sehat di Amerika. Studi ini pun telah dipublikasikan pada New England Journal of Medicine edisi Juni 2011.
Adapun makanan yang mampu menjaga berat badan yakni buah-buahan, sayuran, biji-bijian, kacang-kacangan dan yoghurt. Namun, ini pertama kalinya diungkap bahwa kentang memang benar-benar makanan yang mengemukkan!
Untuk pertama kalinya, peneliti Harvard mempelajari secara rinci makanan apa saja yang harus dimakan atau dihindari dalam menjaga berat badan. "Semenjak dulu, selalu disarankan untuk makan semua makanan dalam porsi moderat atau tidak berlebihan. Usahakan pula mengurangi total kalori," Dariush Mozaffarian dari Harvard School of Public Health, yang memimpin penelitian, seperti dikutip dari Washington Post.
Dari semua makanan yang diteliti, kentang mendapat perhatian lebih. Ditemukan, setiap kali memasukkan kentang sebagai salah satu bahan makanan setiap hari akan menambahkan berat badan sebesar 0,5 kg selama empat tahun. Ini tentu tidak mengherankan, terlebih dengan banyaknya pendapat bahwa kentang goreng dan keripik kentang bisa menambah berat badan dengan mudah.
Studi ini juga menemukan bahwa kentang yang ditumbuk, dibakar, atau direbus juga bisa menggemukkan, mungkin karena efek mereka pada hormon insulin.
Di sisi lain, tentu telah diketahui dengan luas bahwa buah-buahan dan sayuran bisa mencegah pemumpukan lemak dan efektif melangsingkan. Setiap mengonsumsi kacang, misalnya, bisa mencegah lebih dari penambahan berat badan sebesar 0,5 kg.
Disebutkan pula, makanan yang paling efektif menjaga berat badan adalah yoghurt. Ditemukan, konsumsi rutin yoghurt mampu menjaga berat badan dan mencegahnya bertambah selama 4 tahun.
Hasil itu didapat Mozaffarian dan koleganya setelah menganalisis data dari 120.877 orang sehat di Amerika. Studi ini pun telah dipublikasikan pada New England Journal of Medicine edisi Juni 2011.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar