Setelah ramalan kiamat tak terbukti, Camping diam dan tak memberi keterangan selama sepekan ini. Situs web Family Radio miliknya pun tak diperbarui. Sebuah penghitung mundur di situs pun sudah menunjukkan hari ke nol menuju ‘Hari Penghakiman’.
Camping tak akan malu karena hal ini, kata juru bicara Family Radio Tom Evans pada Huffington Post. “Namun, kapan dan bagaimana itu terjadi akan segera kita saksikan”. Evans sendiri mengaku bahagia karena bisa memiliki waktu lebih banyak bersama keluarganya.
“Namun, keinginan terbesar para pengikut yakni berada di samping Tuhan selamanya,” lanjutnya. Meski Camping dulu pernah meramalkan kiamat di 1994 dan terbukti salah, Evans tetap tinggal bersama Family Radio.
Namun, ia menolak mengatakan apakah ia akan tetap tinggal atau tidak kali ini. Selama jelang kiamat kemarin, Camping mendapat banyak sumbangan dari banyak orang. Camping pun menolak membahas akan digunakan untuk apa sumbangan-sumbangan itu.
Seperti diketahui, pada bulan-bulan ini, pengikut Camping sukarela memberi sumbangan pada Camping dan total sumbangan mencapai US$ 120 juta (Rp 1,02 triliun).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar