Minggu, 01 Mei 2011

Arsenal Hampir Masak

Manajer Arsenal, Arsene Wenger, menilai timnya sudah lengkap dan mendekati level performa terbaik. Meski begitu, ia mengaku tetap mempertimbangkan membeli pemain baru.

Para Pemain Arsenal, Samir Nasri, Bacary Sagna dan Kieran Gibbs


"Tim ini memiliki akumulasi pengalaman luas, terlepas dari soal usia. Mereka rata-rata berusia 23 tahun, tetapi dari ukuran sepak bola, mereka rata-rata berusia 26-27 tahun. Saya memberi mereka peluang untuk bermain pada usia muda dan saya tak menyesali itu," tuturnya.

"Mungkin, saya bisa mendapatkan sejumlah pemain berpengalaman, tetapi terlalu mudah mengatakan itu."

"Skuad saat ini sangat dekat kepada puncak performa mereka. Kami harus memperkuat skuad di beberapa area, tetapi kami memiliki kualitas."

"Saat ini, kami menghadapi sikap skeptis, tetapi kami harus terus percaya kepada kekuatan kami. Pemain-pemain ini semuanya mulai bermain pada usia yang sangat muda dan mereka seharusnya siap," tuturnya.

Arsenal sudah tak menjuarai apa pun sejak Piala FA 2005. Mereka mengawali musim ini dengan optimisme mengakhiri itu, tetapi malah melihat peluang demi peluang sirna.

Piala Carling adalah peluang pertama yang menguap. Berhasil masuk final, mereka dipaksa melihat trofi diboyong Birmingham City dengan skor tipis 2-1, 27 Februari lalu.

Arsenal kemudian melihat diri mereka disingkirkan Barcelona di 16 besar dengan agregat 4-3. Padahal, pada laga pertama mereka menang 2-1 dan unggul lebih dulu pada laga kedua.

Manchester United menambah derita Arsenal dengan mengalahkan, sekaligus menyingkirkan, mereka 2-0 pada perempat final Piala FA, 12 Maret lalu.

Di Liga Primer, Arsenal kini berada di peringkat ketiga dengan 64 poin atau kalah sembilan angka dari penguasa sementara, MU. Padahal, dalam sejumlah kesempatan, Arsenal berpeluang menduduki singgasana. Kedua kubu sama-sama telah melakoni 34 dari 38 pertandingan.

Pada 5 Februari lalu, misalnya, sementara MU kalah 1-2 dari Wolverhampton, Arsenal malah cuma bermain imbang 4-4 dengan Newcastle setelah sempat unggul 4-0.

Pada 19 April lalu, MU juga hanya bermain imbang 0-0 dengan Newcastle. Namun, Arsenal kembali gagal memangkas jarak secara signifikan karena hanya bermain imbang 3-3 dengan Tottenham Hotspur setelah sempat unggul 3-1.

Menurut sejumlah kalangan, termasuk kapten Cesc Fabregas, Arsenal kurang konsisten karena tak memiliki pemain top berusia matang, yang bisa menjadi pembakar semangat tim saat menghadapi masa buruk.
kompas.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar