"Aku yakin Arsenal akan menjadi musuh utama kami. Mereka punya pemain-pemain bagus. Mungkin, tekanan menghancurkan mereka, kekalahan dari Barcelona dan Birmingham di final Piala Carling," ujar Chicharito.
Arsenal sudah tak menjuarai apa pun sejak Piala FA 2005. Mereka mengawali musim ini dengan optimisme mengakhiri itu, tetapi malah melihat peluang demi peluang sirna.
Piala Carling adalah peluang pertama yang menguap. Berhasil masuk final, mereka dipaksa melihat trofi diboyong Birmingham City dengan skor tipis 2-1, 27 Februari lalu.
Arsenal kemudian melihat diri mereka disingkirkan Barcelona di 16 besar dengan agregat 4-3. Padahal, pada leg pertama mereka menang 2-1 dan unggul lebih dulu pada leg kedua.
Manchester United (MU) menambah derita Arsenal dengan mengalahkan, sekaligus menyingkirkan, mereka 2-0 pada perempat final Piala FA, 12 Maret lalu.
Di Premier League, Arsenal kini berada di peringkat ketiga dengan 64 poin atau kalah sembilan angka dari penguasa sementara, MU. Kedua kubu sama-sama telah melakoni 34 dari 38 pertandingan.
Arsenal sempat menduduki posisi kedua dan beberapa kali berpeluang menduduki singgasana, tetapi gagal memanfaatkannya dengan baik. Pada 5 Februari lalu misalnya, sementara MU kalah 1-2 dari Wolverhampton, Arsenal malah cuma bermain imbang 4-4 dengan Newcastle, setelah sempat unggul 4-0.
Pada 19 April lalu, MU juga hanya bermain imbang 0-0 dengan Newcastle. Namun, Arsenal kembali gagal memangkas jarak secara signifikan, karena hanya bermain imbang 3-3 dengan Tottenham Hotspur, setelah sempat unggul 3-1.
kompas.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar