Arsene Wenger, Pelatih Arsenal
Pertandingan itu berakhir 1-1. Kedua gol dicetak dari titik penalti. Gol Arsenal dicetak Robin van Persie menyusul pelanggaran Jay Spearing kepada Cesc Fabregas pada menit ke-90+8. Adapun gol Liverpool dicetak Dirk Kuyt, menyusul pelanggaran Emmanuel Eboue kepada Lucas pada menit ke-90+12.
Gol Kuyt diikuti bunyi peluit tanda berakhirnya pertandingan. Di sisi lapangan, tampak Wenger dan Dalglish berdebat dengan mimik tak ramah. Boleh jadi itu ada kaitannya dengan mulurnya waktu pertandingan empat menit dari yang ditetapkan ofisial pertandingan pada menit ke-89.
Ketimbang membahas itu, Dalglish memilih menyampaikan pujian kepada anak didiknya, yang dinilai berkomitmen meraih poin sampai akhir. Ia juga membahas soal keputusannya menarik Jamie Carragher dan Andy Carrol dari arena, akibat cedera.
"Saya pikir apa yang kami lakukan pada akhir pertandingan menunjukkan penampilan kami. Kami kehilangan dua pemain. Kami memainkan dua anak muda di sektor kiri dan kanan belakang (John Flanagan (18 tahun) dan Jack Robinnson (17 tahun)), bermain melawan tim yang berusaha menjuarai liga," ujar Dalglish.
"Kami terus berkomitmen meraih sesuatu dari pertandingan itu dan terus bermain."
"Saya memilih tidak mengulangi apa yang (saya dan Wenger) katakan. Saya tak tahu mengapa percakapan di antara dua manajer di pinggir lapangan relevan (dibahas) seusai pertandingan seperti itu. Itu terjadi di luar waktu yang penting," tuturnya.kompas.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar