Kamis, 09 Juni 2011

Ekstrak Mahkota Dewa untuk Nyeri Haid

Menggunakan turunan bahan aktif mahkota dewa (Phaleria macrocarpa), PT Dexa Medica meluncurkan produk obat anti nyeri haid Vitafem Free Me untuk wanita usia produktif, yang diklaim mampu menghilangkan nyeri haid hingga 65 persen.

Melalui proses riset dengan teknologi biomolekuler yang didukung dengan Tandem Chemistry Expression Bioassy System (TCEBS), menurut Raymond Tjandrawinata PhD, direktur riset Dexa Medica, mahkota dewa dipilih karena memenuhi target efikasi dan paling sedikit efek sampingnya.

"Dengan prinsip TCEBS ada beberapa tanaman obat yang menjadi kandidat, tapi kami menemukan mahkota dewa yang paling cocok. Meski begitu yang kami pakai adalah turunan kelima dari ekstrak mahkota dewa," paparnya dalam acara peluncuran Vitafem Free Me di Jakarta, Rabu (18/5/2011) kemarin.

Ia menjelaskan, keluhan nyeri saat datang bulan pada dasarnya disebabkan karena faktor peningkatan hormon estrogen dan ekspresi inflamasi COX-2 yang menimbulkan berbagai keluhan nyeri.

Fraksi bioaktif DLBS1442 yang berasal dari mahkota dewa, bekerja dengan cara menghambat kerja estrogen dan menurunkan ekspresi COX-2.

"Peningkatan hormon estrogen akan membuat mood tidak stabil, sehingga wanita yang sedang PMS mudah marah. Sementara itu, peningkatan hormon prostaglandin menyebabkan nyeri oto rahim. Kedua hormon ini yang dihambat kerjanya dengan DLBS1442," katanya.

Hasil penelitian yang dilakukan selama 6 bulan terhadap 30 wanita yang selalu menderita keluhan nyeri haid menunjukkan, Vitafem Free Me mampu mengurangi berbagai gejala PMS.

"Selain mood yang membaik, derita berbagai nyerinya berkurang sampai 65 persen," kata Raymond.

Hasil penelitian mengenai ekstrak mahkota dewa terhadap nyeri haid ini sudah dimuat dalam jurnal General Medical. "Kita boleh bangga karena obat ini dikerjakan oleh ilmuwan Indonesia, menggunakan tanaman asli tanah air dan diproduksi perusahaan lokal," katanya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar