Kamis, 19 Mei 2011
Porto Rebut Trofi Europa League
Gol tunggal Radamel Falcao ke gawang Sporting Braga berhasil membawa FC Porto menjadi kampiun di Europa League. Ini menjadi gelar kedua bagi Porto di kompetisi yang sama.
Porto berhasil menjadi kampiun di kompetisi kasta kedua Eropa ini pada 2003 silam saat masih dibesut Jose Mourinho. Dan gelar ini menjadi gelar kedua bagi Porto setelah sebelumnya sukses menjuarai Liga Portugal.
Bertanding di Aviva Stadium, Dublin, Kamis 19 Mei 2011, final Europa League tahun ini mempertemukan dua klub asal Portugal. Namun Porto akhirnya mampu keluar sebagai juara lewat kemenangan tipis 1-0.
Porto memang tampak mendominasi jalannya pertandingan. Babak pertama baru berjalan tujuh menit, The Dragon sudah mengancam gawang Braga lewat aksi strikernya Givaldinho Hulk. Sayang tembakan Hulk masih menyamping.
Namun permainan disiplin Braga memang sempat menyulitkan Porto. Namun kesabaran FC Porto membuahkan hasil di menit 44. Falcao berhasil membuat Porto unggul 1-0 lewat tandukan terukurnya memanfaatkan umpan silang Fredy Guarin. Keunggulan Porto bertahan hingga turun minum.
Di babak kedua, Braga langsung tampil agresif untuk mengejar ketertinggalan. Bahkan saat pertandingan babak kedua belum genap satu menit, Braga punya peluang emas menyamakan kedudukan. Pemain pengganti Marcio Mossoro tinggal berhadapan dengan kiper FC Porto Da Silva Helton. Sayang Mossoro gagal menaklukkan Helton.
Selepas peluang dari Mossoro itu, memang tak banyak peluang emas yang tercipta. Pada menit 85, gelandang Argentina Fernando Belluschi sempat mengancam gawang Braga. Sayang usaha pemain pengganti Guarin ini gagal memperbesar keunggulan Porto.
Alhasil skor 1-0 untuk kemenangan Porto ini bertahan hingga pertandingan usai. Kemenangan Porto ini juga mencatatkan nama pelatihnya, André Villas-Boas sebagai pelatih termuda yang memenangkan trofi Europa League.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar